Thursday, March 21, 2013

SMAN I Kraksaan Goes To Campus


Salah satu upaya pihak Bimbingan Konseling SMAN I Kraksaan untuk memperkenalkan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yaitu melakukan kunjungan ke beberapa universitas yang ada di Surabaya dan Malang. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk memberikan informasi kepada siswa-siswi kelas XI agar tidak buta akan dunia perkuliahan sehingga setelah menginjak kelas XII, mereka tidak kebingungan dalam memilih jurusan dan universitasnya. Rombongan ini didampingi oleh Bpk Rakip, Bpk Awan, Ibu Eva dan Ibu Wulan.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Hari Senin tanggal 11 Maret 2013 dengan tujuan beberapa PTN yang ada di Surabaya dan Malang. Untuk topic kali ini, kami akan membahas kunjungan ke Surabaya saja (Iyalah, tanggung jawabnya CAKRA-ITS kan emang di Surabaya). Rencana awal, pihak SMAN I Kraksaan akan berkunjung ke Institut Sepuluh Nopember (ITS), Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS), Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), Universitas Airlangga (UNAIR) dan Universitas Negeri Surabaya (UNESA). Namun yang bisa dikunjungi hanya tiga PTN saja yaitu ITS, PPNS dan UNAIR.

Rombongan tiba di Kota Pahlawan sekitar pukul 08.00 WIB. PTN pertama yang dikunjungi adalah UNAIR. Setelah dari UNAIR, rombongan langsung melanjutkan perjalanan menuju ITS.  Sekitar puku 11.30 WIB, rombongan memasuki Gedung Rektorat ITS untuk mendapatkan pengarahan dari pihak ITS terkait jalur masuk dan kehidupan di kampus ITS. Dikarenakan bertepatan dengan hari raya nyepi, maka teman-teman CAKRA-ITS banyak yang pulang kampong. Sehingga yang bisa menyambut rombongan SMAN I Kraksaan di ITS hanyalah Ketua Umum dan Kadept. Ristek saja. Para siswa sangat antusias mendengarkan informasi yang diberikan. Ketika diberikan waktu buat bertanya, hamper semua siswa mengangkat tangannya untuk bertanya. Mayoritas dari mereka bertanya mengenai biaya perkuliahan dan biaya hidup di ITS dan umumnya di Surabaya.

Acara berakhir pukul 13.30 WIB. Dikarenakan masih ada jeda 30 menit sebelum menuju ke PPNS, rombongan melaksanakan sholat dhuhur dulu di Masjid Manarul Ilmi ITS. Dan ketika melaksanakan sholat dhuhur, ada musibah datang menerpa salah SMAN I Kraksaan yaitu salah satu tas dari siswa hilang. Ta situ hilang ketika ditingga sholat oleh pemiliknya. Sedangkan posisi tasnya masih berada di seramabi masjid. Meskipun telah dibantu oleh temen-temen CAKRA-ITS, ta situ sudah tiada. Pencurinya pasti sudah meninggalkan area ITS. Anaknya (lupa namanya siapa… J) sangat frustasi, karena isi tasnya adalah laptop. Dia mungkin takut dimarahi oleh orangtuanya. Pada pukul 14.30 WIB, rombongan langsung menuju PPNS. Namun dia (yang kehilangan tas) dengan didampingi oleh Bu Eva dan Bu Wulan, masih berada di masjid berharap tasnya kembali. Kasus ini langsung dilaporkan kepada SKK ITS dengan bantuan CAKRA-ITS.

Pada pukul 15.30 WIB mereka diantar ke PPNS menyusul rombongan yang lebih dulu tiba disana oleh CAKRA-ITS. Sama halnya di ITS, di PPNS mereka diberi penjelasan mengenai apa saja yang berkaitan dengan PPNS. Hanya saja yang membedakan dengan ITS yaitu mereka diajak berkeliling mengunjungi beberapa laboratorium yang ada di sana. Akhirnya rombongan meninggalkan PPNS sekaligus Kota Surabaya pada pukul 17.00 WIB. (red)

0 comments:

Post a Comment